Di Yogyakarta, seniman dan budayawan Butet Kertaredjasa mengungkapkan keprihatinannya terhadap meningkatnya kasus keracunan makanan yang terjadi akibat program Makan Bergizi Gratis (MBG) kepada Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X. Dalam acara Forum Sambung Rasa Kebangsaan, Butet menyoroti dampak negatif yang ditimbulkan oleh program tersebut. Forum yang digelar di Gedung Sasono Hinggil Dwi Abad tersebut juga dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk mantan Menko Polkam Mahfud MD dan mantan Wakapolri Ahmad Dofiri. Butet mengungkapkan bahwa keracunan massal di kalangan siswa baru muncul setelah program MBG diluncurkan. Butet menekankan pentingnya untuk…
Read MoreTag: MBG
SPPG di Polman Sulbar Berhenti Beroperasi Karena Dana MBG yang Belum Cair
Dua dapur penyedia menu program makan bergizi gratis di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat terpaksa menghentikan operasinya. Hal ini disebabkan oleh kekurangan anggaran operasional yang membuat program sangat dibutuhkan ini menjadi terhenti. Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi yang berhenti beroperasi ini berada di Desa Patampanua, Kecamatan Matakali dan Kelurahan Madatte, Kecamatan Polewali. Keduanya akan kembali beroperasi setelah memperoleh alokasi dana yang diperlukan untuk kebutuhan operasional mereka. Ketidakberlanjutan program ini menjadi masalah signifikan karena Badan Gizi Nasional belum mencairkan dana operasional untuk periode terbaru. Situasi ini tentu saja berdampak pada penerima…
Read MorePengelolaan Program MBG untuk Kantin Sekolah yang Efektif
Polemik mengenai program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Indonesia menjadi sorotan banyak pihak. Pada dasarnya, program ini bertujuan mulia untuk meningkatkan gizi siswa, namun banyaknya kasus keracunan makanan menimbulkan pertanyaan tentang keefektifannya. Agus Sartono, seorang akademisi dari Universitas Gadjah Mada, menilai bahwa pelaksanaan program ini sebaiknya diserahkan kepada kantin sekolah. Menurutnya, ini adalah langkah yang lebih baik daripada sistem yang ada saat ini, yang menimbulkan potensi masalah. Masalah praktis dalam implementasi program MBG seringkali mengakibatkan dampak negatif, terutama bagi siswa sebagai target utama. Dengan jumlah penerima manfaat yang sangat besar,…
Read MorePelajar Jabar Soroti MBG dan Dorong Desentralisasi Pengelolaan
Desakan untuk mengevaluasi program Makan Bergizi Gratis (MBG) muncul dari berbagai kalangan, termasuk pelajar di Jawa Barat. Fenomena ini mengindikasikan semakin besarnya perhatian publik terhadap kesehatan dan keselamatan siswa dalam program yang seharusnya mendukung mereka. Ketidakpuasan ini tidak hanya datang dari pemerhati pendidikan dan kesehatan, tetapi juga langsung dari para pelajar yang mengalami dampak negatif dari program tersebut. Mereka berusaha untuk mengadvokasi hak mereka untuk mendapatkan makanan yang aman dan bergizi. Jaringan pelajar di Jawa Barat yang dikenal sebagai Poros Pelajar Jabar telah mengajukan desakan tersebut kepada DPRD setempat. Mereka…
Read MorePensiunan Tentara Menjadi Pejabat Tinggi Dalam Mengurus MBG
Sejumlah purnawirawan TNI menduduki jabatan di Badan Gizi Nasional (BGN), mengelola Makan Bergizi Gratis (MBG) yang kini disorot ramai keracunan. Kasus keracunan yang terjadi baru-baru ini memicu perhatian publik dan menimbulkan banyak pertanyaan mengenai pengelolaan program ini oleh BGN. Berbagai pihak mulai mengkritisi aspek keamanan dan kualitas makanan yang disajikan. Kecelakaan pangan sering kali menyoroti pentingnya transparansi dalam sistem pengawasan makanan. Dengan semakin banyaknya kasus serupa, masyarakat memerlukan kejelasan mengenai standar yang diterapkan dalam program MBG. Hal ini juga sangat mendesak mengingat anggaran yang dialokasikan untuk program ini tidak sedikit.…
Read MoreInfografis Korban Berjatuhan Ribuan Siswa Terkena Keracunan MBG
Keracunan siswa pascakonsumsi Makan Bergizi Gratis (MBG) terus terjadi di beberapa daerah sejak program unggulan Prabowo ini diluncurkan awal tahun ini. Kasus keracunan makanan yang melibatkan anak-anak menjadi sorotan publik, menimbulkan keprihatinan di berbagai kalangan masyarakat. Penanganan yang tepat dan cepat sangat penting untuk mencegah kondisi ini semakin meluas dan berulang. Meskipun program ini bertujuan untuk meningkatkan gizi anak, berbagai insiden keracunan menciptakan tantangan besar bagi implementasi program tersebut. Beberapa laporan menunjukkan bahwa makanan yang disediakan tidak memenuhi standar kebersihan dan keamanan. Kesadaran akan pentingnya kualitas makanan dalam program seperti…
Read More